Kamis, 30 Oktober 2014



MENGGAPAI ASA

Pernahkah dikau tertatih
Tak berdaya tanpa asa
Tekad yang dulu kuat
Kini seakan raib ditelan bencana
Menggeleng tak tentu arah dalam senang
Terbuai hilang arah tak tentu tujuan
Cita yang pernah terpatri dalam jiwa
Kini tak terlihat bagaimana kini kabarnya
kala terhampas keras
Terpelanting tertampar kenyataan
Kuasa tuhan menaungi jiwa
Jiwa penuh ambisi
Ambisi suci yang sampat ternoda
Tuhan mau aku tak begini adanya
Lurus kedepan tak berpaling berbelok
Madep manteb kokoh menatap asa
Dulu asa pernah redup, namun aku sadar
Bahwa tuhan mau yang lebih berarti bagi diri ini
Tuhan berkehendak
Dalam sukar terjalnya proses
Aku pantas mendapatkan tepuk riuh
Dari tangan-tangan serta wajah kagum
Akan perjuanganku
Semangat
Semangat
Tuhan memberi berkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar